Wah apa neh maksudnya? Kok pengen jadi programmer malah gak boleh menghafal? Well kawan, dunia coding mengcoding memang sudah tertrademark dengan menghafal skrip. Sering kali saya mendengar temen-temen mengatakan "Wah segitu banyak baris program gimana kamu bisa hafal?" atau "Wah hebat ya kamu bisa bikin program ini, gimana cara hafalin skrip-skripnya?".
Teman, sebenarnya pekerjaan coding alias mrogram itu bukanlah pekerjaan menghafal tetapi memahami konsep pemrograman. Mungkin pemahaman salah kaprah temen-temen tentang menghafal ini yang membuat pekerjaan coding seperti momok yang menakutkan. Salah satu huruf aja harus "metani" satu-persatu. Itu baru juga salah sintaks yang bisa dideteksi dengan cara debugging atau cari di-google, bagaimana kalau salah logika? Bisa panas dingin gak tidur semalam dikau temanku (hehe pengalaman pribadi neh).
Untuk itu teman, kalau memang kalian sudah menetapkan dengan bersungguh-sungguh dari dalam hati yang paling dalam (*lebay mode on ^_^) untuk mendalami dunia coding-mengcoding, mulai dari sekarang hilangkan mindset kalian bahwa coding itu pekerjaan yang butuh penghafalan. Kunci untuk menjadi programmer hebat adalah logika kuat yang ditunjang dengan pemahaman konsep pemrograman yang matang atau dalam istilah bahasa jawanya tuh algoritma. Kalau kalian sudah mengantongi itu semua, apapun bahasa programnya, bisa kalian libas habis deh.
Sedikit cerita tentang perjalananku belajar pemrograman, awalnya aku juga menganggap coding adalah pekerjaan yang butuh penghafalan ekstra. Walhasil aku belajar program dengan mencari buku-buku pemrograman yang langsung praktek atau sampel kasus dan menghafal skrip-skrip yang ada di sana, seperti skrip membuat buku tamu, skrip koneksi database dan lain-lain. Karena metode belajar yang salah itu (secara belajar otodidak karena aku dulu SMK jurusan multimedia tidak mengenal pemrograman padahal cita-cita jadi programmer ^_*) akhirnya begitu satu skrip lupa maka lupalah segalanya.
Alhamdulillah waktu kerja (tak menyangka bisa jadi programmer haha), aku ketemu teman-teman yang suka meremehkan aku. "Masa sih kamu programmer gak bisa algoritmanya?". Sudah bisa diduga, istilah algoritma aja baru denger saat temenku ngomong, mau ngerti darimana hahaha... Ya dari situ aku rubah mindset belajar program harus mengerti algoritma.
Jadi teman-teman, sekali lagi kalau pengen jadi programmer jangan sampai menghafal skrip. Bisa botak kita. Mungkin di kampus studi kasus yang kita hadapi masih belum sampai seratus baris code. Percayalah, di dunia kerja hanya untuk satu halaman atau form saja bisa sampai ribuan bahkan puluhan ribu baris, padahal ada beberapa puluh form atau halaman yang harus kita kerjakan (ini kenyataan ya, bukan hanya lebay dan penghiperbolaan semata berdasar yang aku alami ngerjakan program ERP ^_*). Bisa dibayangkan kalau kita menghafal, sudah pasti tidak muat otak kita. Dan yang pasti dengan kita matang di algoritma dan logika, segala macam error sintaks dan error logika pasti bisa kita libas habis. Wong ya pemgraman itu cuman itu-itu aja kan? Kalau bukan percabangan if ya perulangan alias looping, variabel, konstanta, fungsi dan prosedur.
Keep spirit be a success programmer ya...
Sumber Gambar :
Responses
1 Respones to "Mau Jadi Programmer? Jangan Pernah Menghafal!!"
Agree with this statement
January 24, 2011 at 8:46 PM
Post a Comment